"Jangan Merenungi dan memendam Masa Lalu yang Buruk"

hay para member setia GNPB di mana pun kalian berada..Salam sejahtera semua nya..

Saya ingin memberikan dan membagikan sedikit apa yang pernah saya rasakan dan pernah saya alami..

okey langsung aja ke topic yah..

mengapa saya mengangkat tema "Jangan Merenungi dan memendam Masa Lalu yang buruk"..??

Saya mengangkat tema itu karena banyak sekali pemuda dan remaja sekarang terkurung oleh masa lalu nya yang mungkin sangat menyakitkan bahkan menjadi trauma..

Saya pribadi ingin kesaksian bahwa masa lalu teman saya mungkin bisa dikatakan tidak baik.. Dia mempunyai 1 adik..
Orang tua mereka sering sekali bertengkar karena masalah rumah tangga, ayahnya sangatlah otoriter sehingga dapat dikatakan sangat keras..

Ketika setiap kali mereka bertengkar,anak mereka sangat lah ketakutan dan memang jika saya ada di sana mungkin merasakan hal yang sama,, Sang anak sering sekali menjadi pelampiasan kemarahan orang tuanya itu baik oleh ibunya atau pun ayahnya.. Sungguh tragis..

Kedua anak itu mengalaminya pada umur 10 dan adiknya umur 6 tahun.. Sungguh ironis sekali, karena di umur yang segitulah si anak mulai menuruti dan mengikuti gaya orang tuanya,, Karena adanya rasa ingin tahu dan adanya AKAR KEPAHITAN di dalam hatinya..

Setelah mereka mengalaminya selama 2 tahun,memang waktu yang cukup lama, orang tua mereka pun akhir nya mesra kembali dan mungkin sudah saling melupakan masalahnya..

Tapi yang jadi masalah adalah kepada anaknya.. Dia selama 2 tahun itu sungguh menjadi bingung dan menjadi anak yang "lemah" tetapi anak itu terlihat manis ketika di dalam rumah, tetapi di luar rumah mereka menjadi brutal dan tidak karuan..

Kedua anak itu memendam rasa benci kepada orang tuanya terlebih kepada ayahnya, di dalam hatinya dia bicara,"awas luh kalau gue udah gede,gue tantangin berantem lo".. wah sangat mengerikan teman-teman.. Ternyata AKar Kepahitan itu ada dan jangn berharap bisa begitu saja melupakannya,, Setelah anak itu berumur 15 dan adiknya 11 tahun mereka mulai berkomitmen untuk tidak membenci ayahnya lagi..Dan mulai meninggalkan pergaulan yang buruk nya,, Karena dia di bimbing oleh penasihat spritualnya dan mereka sadar bahwa Tuhan telah merencanakan hal yang terbaik bagi masa depannya.. Dan mereka mencoba untuk memaafkan orang tuannya dan selalu berdoa untuk mereka.. Dan akhirnya mereka menjadi anak yang sukses dalam pelajaran dan olahraga.Sungguh membahagiakan.. Coba jika tidak mungkin saja sampai sekarang mereka menjadi anak yang kurang perhatian dan di sebutnya anak sok alim, karena di rumah mungkin saja diam tetapi sudah di luar wah ampun deh.. hehehehe..

Jika lebih tragisnya,Bagaimana jika kedua anak itu tidak memaafkan orang tuannya,, Pasti mereka akan melakukan hal yang sama kepada anaknya nanti dan kepada istri maupun suami nya.. Ingat Hukum KARMA dan TABUR TUAI itu ada, Jika kita menabur yang baik maka akan menuai yang baik pula, tetapi jika hal yang negatif yang kita tabur maka kita akan menuai yang buruk.. Dan Yang menjadi korban bukan hanya anda saja tetapi kepada keturunan anda.. Itu namanya kutuk..

Maka dari itu lepaskan lah pengampunan kepada orang yang telah menyakiti kita dan berdoalah selalu agar dia dapat merubah sikapnya,, jangan kita sama dengan orang yang sudah menyakiti kita.. Biarkan orang lain dan Tuhan yang akan membalasnya.. Dan jangan pernah untuk sekali" memendam rasa dendam..

Nah maka dari itu teman-teman jangan selalu mengungkit-ngunkit masa lalu kita yang suram,, karena masa lalu hanya dapat menghambat masa depan kita,, padahal Tuhan sudah merencanakan yang terbaik bagi kita..Masa depan yang penuh harapan.. Tetapi dengan adanya kepahitan dan masih menyimpan dendam maka kita tidak akan pernah bisa untuk melangkah meraih masa depan yang sukses.. Karena masa lalu yang suram akan menghantui kita dan kita tidak akan bisa melangkah karena sebelum melangkah saja kita sudah merasa ketakutan,,
Dan masa lalu yang baik juga jangan selalu di ingat-ingat, karena kita akan merasa cukup jika kita menghayal masa lalu kita..

So,guys,,

Lupakan masa lalu dan jadikan pengalaman..
Raihlah masa depan dengan penuh harapan..
Jangan pernah berhenti meraih mimpi bersama kekuatan dari Tuhan..

Selamat berjuang..!!!



By :
RIZKY PRASETYA HANDANI (GERAKAN NASIONAL PEDULI BANGSA)